Presiden Partai Buruh Said Iqbal membeberkan 3 prinsip 'negara kesejahteraan' yang akan digaungkan partainya untuk 'kelas pekerja'. Pernyataan ini disampaikan setelah partai itu mendapatkan nomor urut 6 dalam pengundian dan penetapan nomor urut partai peserta Pemilu 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Rabu (14/12/2022) malam. "Kita akan pastikan 3 prinsip negara kesejahteraan yang akan dibangun oleh Partai Buruh, akan kita perjuangkan dengan sungguh sungguh," kata Said Iqbal, dalam sambutannya.
Ia pun menyebutkan prinsip pertama negara kesejahteraan yang akan dibawa oleh partainya adalah kesetaran kesempatan. Ini terkait dengan penyetaraan strata sosial ekonomi. "Yang pertama, kesetaraan kesempatan, saya ingin menyederhanakan saja tentang kesetaraan kesempatan itu, yaitu 'kau boleh kaya, tapi jangan miskinkan kami'," tegas Said Iqbal.
Kemudian prinsip kedua terkait redistribusi kekayaan yang adil dan merata. "Apa bentuk redistribusi kekayaan yang adil dan merata? Dalam 5 tahun, Partai Buruh akan bekerja kalau Allah izinkan, Tuhan beri kesempatan, Sang Hyang Widhi berkati kami masuk parliamentary threshold, kami masuk parlemen," jelas Said Iqbal. Lalu yang ketiga adalah tanggung jawab publik.
Sebelumnya, Said Iqbal juga menegaskan bahwa partai ini meminta seluruh kaum buruh untuk 'kembali ke rumah'. Ia menekankan, partainya adalah partai yang didedikasikan sebagai perwakilan kelar pekerja.